MEMPERINGATI ISRA MI’RAJ, PONDOK PESANTREN UII MENYELENGGARAKAN BAHSUL MASAIL FIQHIYYAH

Yogyakarta, 14 Maret 2022 – Dalam rangka merayakan Isra Mi’raj 1443 H, Pondok Pesantren Universitas Islam Indonesia menyelenggarakan kegiatan Bahsul Masail Fiqhiyyah di Aula Pondok Pesantren UII, Ahad (27/02).

Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk menjadi forum yang menghimpun berbagai pendapat dengan konteks lokal Daerah Istimewa Yogyakarta dengan mengusung tema “Meninggalkan Khutbah Jumat dengan Sebab Khatib yang Provokatif”. Dalam penyelenggaraan forum ini, Pondok Pesantren UII mengundang 10 pondok pesantren di Yogyakarta. Dalam pembahasannya, Pondok Pesantren UII mengundang Al-Ustadz Dr. Suyanto, M.S.I., M.Pd. dan Al-Ustadz H. Moh. Hasyim, S.H., M.Hum. sebagai Tim Mushohih serta Al-Ustadz Tajul Muluk, S.Ud., M.Ag. sebagai moderator diskusi.

“Forum Bahsul Masail ini dimaksudkan untuk melatih, menggali khazanah-khazanah klasik untuk dikontekskan dengan masalah kekinian,” ujar Al-Ustadz Dr. Suyanto selaku Pengasuh Pondok Pesantren UII saat membuka acara secara resmi.

Kegiatan perdana di Pondok Pesantren UII ini diawali dengan pembacaan deskirpsi masalah oleh as-sail (penanya) dan disimak oleh musyawirin (peserta musyawarah), kemudian dilanjutkan dengan penyampaian pandangan serta argumen dari para peserta dengan berlandaskan kitab fiqih yang populer di masyarakat, seperti Fathul Muin, Bughyatul Mustarsyidin, hingga Al-Fiqh Al-Islami wa Adillatuhu.

Kegiatan diakhiri dengan penyimpulan solusi masalah berupa pemaparan dari para Mushohih. Tim Mushohih mengingatkan kembali bahwa solusi yang ditawarkan dari diskusi harus pula mempertimbangkan realitas sosial di masyarakat, khususnya di Yogyakarta yang mayoritas merupakan masyarakat Muslim . (Jrm)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *